.
.
.
Sultengsatu.com – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Ampana, Kanwil Kemenkumham Sulteng mengikuti Sosialisasi Hasil Survei Penilaian Integritas (SPI) Tahun 2023 dan Mekanisme SPI Tahun 2024 di Lingkungan Kementerian Hukum dan HAM RI, Rabu (15/5/2024).
Bertempat diruangan Kepala Lapas (Kalapas) Kelas IIB Ampana kegiatan ini diikuti oleh Kalapas Mansur Yunus Gafur didampingi oleh Pejabat Struktural dan Operator SPI.
Kalapas Ampana, Mansur Yunus Gafur mengatakan, SPI dilakukan untuk mengukur tingkat risiko korupsi di Kementerian/Lembaga/Perangkat Daerah (K/L/PD), sehingga satuan kerja dapat memetakan risiko korupsi yang ada dan kemudian mampu melakukan upaya-upaya penanggulangan korupsi pada instansinya.
“Survei ini juga merupakan salah satu alat pencegahan korupsi yang dikembangkan oleh tim penelitian dan pengembangan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk diagnosa dan evaluasi,” kata Mansur.
“Tujuan dari sosialisasi ini adalah untuk memetakan risiko korupsi yang ada di lingkungan Kementerian Hukum dan HAM, menilai pengelolaan anggaran dan efektivitas pencegahan korupsi serta mengukur dan meningkatkan integritas serta transparansi di setiap satuan kerja,” ungkapnya.
Mansur berharap dengan mengikuti sosialisasi ini, Lapas Ampana dapat lebih baik dalam mengidentifikasi dan mengurangi risiko korupsi, serta meningkatkan efektivitas dalam pengelolaan anggaran dan pencegahan korupsi.
“Hal ini sejalan dengan komitmen Lapas Ampana dalam menciptakan lingkungan kerja yang bersih dan bebas dari korupsi, serta meningkatkan integritas dan akuntabilitas dalam pelaksanaan tugas dan fungsi Lembaga,” pungkasnya. (Red/Humas-Laspana)
.
.
.
