TOUNA – Kantor Pertanahan Kabupaten Tojo Una-Una (Touna) kembali gelar jumpa pers media relasi dalam rangka mempublikasikan pencapaian kerja tahun 2023, Jumat (03/11/23) di kantor pertanahan kabupaten Touna.
Jumpa pers ini dipimpin langsung Kepala Kantor Pertanahan Touna, Siswoyo, S.ST, MAP didampingi Kasubag Tata Usaha, Fatmawati, Plt. Kasi 5, Slamet dan Kasi Penataan dan Pemberdayaan, Cristian serta dihadiri puluhan awak media.
Kepala Kantor Pertanahan Touna, Siswoyo menyampaikan bahwa dalam rangka pemetaan pihaknya telah melaksanakan di tiga Desa yaitu Desa Borone, Desa Sumoli dan Desa matangisi.
“Alhamdulillah, berkat kerjasama dari teman-teman di Kantor Pertanahan bersama tiga Desa tersebut sudah mencapai 100 persen untuk kegiatan pemetaan,” ucapnya.
Siswoyo menjelaskan, saat ini masih proses pencetakan sertifikat nya, kami berharap minggu depan kami sudah bisa menyelesaikan 100 persen, untuk kegiatan PTSL dengan total sertifikat yang kami terbitkan sejumlah 1.903.
“Itu, ada dari 3 desa yang saya sebutkan dan juga desa-desa lainnya, seperti Desa Dolong B, Desa Popolii, Desa Luok, Desa Tutung, dan Desa Dolong A,” jelasnya.
Siswoyo mengatakan, untuk kegiatan Regis pihaknya mempunyai target 750 bidang, dan kami usahakan bulan ini bisa diselesaikan.
“Jadi percetakan sertifikat hingga hari ini sudah diangka 303 bidang dari 750 bidang target tersebut,” katanya.
Kemudian, kata dia, ada juga kegiatan lintas sektor kerjasama dengan Dinas perikanan Kabupaten Touna yang subyeknya nelayan tangkap di Desa Tombiano dan Desa Bambalo sebanyak 50 bidang.
“Ada 37 bidang di Desa Bambalo dan 13 bidang di Desa Tombiano, saat ini sudah selesai, tinggal penyerahan sertifikatnya,” ujarnya.
Sedangkan tambahnya, untuk kegiatan barang milik negara yang bekerjasama dengan Kementerian yang ada di Kabupaten Touna juga sudah selesai.
“Pada tahun ini kami memiliki target satu bidang yaitu Balai Taman Nasional, sudah kami terbitkan dan kami sudah serahkan kepada kepala Balai dan Kepala KPNKL serta satunya kami serahkan langsung kepada kepala Balai Taman Nasional,” tambahnya.
“Untuk serapan anggaran, kami sudah menyentuh dari angka 70 persen, itu sesuai dengan target nasional,” pungkasnya.(yya)
